Kertas Putih = Sebersih Hati, Sebebas Merpati

Dengan mengucap rasa syukur yang tak terhingga kepada Tuhan Pencipta alam semesta beserta isinya,mulai detik ini saya akan berusaha untuk menuliskan semua keluh kesah, canda tawa, kegetiran, dan kegembiraan dalam menjalani kehidupan di “alam maya” ini. Berbekal secarik kertas, sebuah pena, dan segelintir pengetahuan tentang kehidupan di Indonesia dan Dunia, akan banyak coretan – coretan yang mungkin tak berguna dan tanpa makna akan segera tertuang dalam weblog ini. Diawali dengan kesucian, kepolosan, dan ketidaktahuan akan segala sesuatu tentang baik dan buruk, surga dan neraka, Kertas Putih akan menjadi tempat yang netral, transparan, dan ideal untuk menyalurkan semua pendapat, pertanyaan, pernyataan, opini, nasehat, hujatan, makian, umpatan, dan lain sebagainya tergantung kepada warna coretan yang akan ditimpakan di atasnya dan tergantung dari sudut pandang mana anda sebagai pembaca melihatnya. Kebebasan untuk menyuarakan isi hati akan segera memenuhi Kertas Putih ketika ribuan ketikan huruf – huruf yang tercetak menerobos sekat – sekat pembatas antara ada dan tiada, antara ruang dan waktu yang berbeda, di semua generasi.

2 comments
  1. Selamat Kawan. Ditunggu hujatan dan umpatannya.

Leave a comment